Ikuti Olimpiade Aswaja Se Timur Daya, Siswa MTs Miftahul Ulum Pertahankan Juara 1 Dari Babak Penyisihan Hingga Babak Final

RELATED

Masih dalam rangka menyemarakkan hari santri, Lembaga Pendidikan (LP) Ma'arif Majelis Wakil Cabang (MWC) NU Gapura adakan olimpiade Aswaja setimur daya yang meliputi kecamatan Gapura, Dungkek, Batang Batang dan Batu Putih yang berlangsung pada Selasa (5/11/2024). Lomba ini diikuti oleh berbagai  tingkat pendidikan mulai dari MI/SD, MTS/SMP, MA/SMA/SMK, dan Diniyah. Dalam kesempatan ini, lembaga Miftahul Ulum delegasikan 2 grup untuk tingkat MTs yang terdiri dari grup putra dan putri.  

Dalam sambutannya, ketua LP Ma'arif menyampaikan bahwa ini adalah kali pertama LP Ma'arif MWC NU gapura mengadakan  olimpiade setimur daya, karena sebelumnya hanya diadakan untuk lembaga pendidikan sekecamatan Gapura saja. 

"Ini kali pertama, LP Ma'arif MWC NU Gapura mengadakan lomba setimur daya. Biasanya hanya dikhususkan untuk lembaga pendidikan yang ada di kecamatan Gapura saja", terangnya.

Berbeda dengan pelaksanaan lomba olimpiade secara umumnya, sistem lomba kali ini yaitu menggunakan ponsel atau mengerjakan soal olimpiade secara online. Terdapat 50 soal untuk babak penyisihan dan 100 soal untuk babak final yang harus diselesaikan dalam waktu 90 menit. Setidaknya ada enam besar yang dilombakan kembali di babak final. 

Detik-detik waktu pengerjaan soal mau habis, tampak semua pendamping peserta lomba yang duduk berjejer di samping kanan dan kiri peserta, ikut tegang dan penasaran berapa kira-kira nilai yang akan diperoleh siswa(i) nya masing-masing. Karena  nilai dan peringkat akan keluar secara otomatis ketika semua soal sudah dikerjakan.

Kurang lebih jam 12.00 siang, lomba berakhir dan tibalah pada penentuan juara 1, 2, dan 3. Lagi-lagi kami dibuat terharu, bangga dan bahagia ketika nama Miftahul Ulum tetap bertahan di peringkat pertama dari babak penyisihan sampai final, dengan jumlah perolehan nilai yang sama, yakni 80.

"Besar harapan kami agar siswa(i) Miftahul Ulum tetap bisa bertahan menjadi juara pertama di ajang lomba-lomba berikutnya", ucap Azizatul Qoyyimah, salah satu pendamping lomba. (AQ/Red)